Kepala Kankemenag NGADA: Moderasi beragama sikap beragama yang paling ideal
Rabu, 01/02
Ngada, NTT
Kepala Kankemenag
Ngada, Yohanes
Daketi Ase, S. Fil., membuka pelatihan
secara resmi. Dalam sambutannya, Kakemenag Kabupaten Ngada tersebut mengucapkan
terimakasih kepada BDK Denpasar atas terselenggaranya kegiatan di Kabupaten
Ngada.
Lebih lanjut lagi,
Yohanes menjelaskan bahwa Dalam ranah moderasi, Indonesia adalah negara kebangsaan
yang berketuhanan Yang Maha Esa. Di Kabupaten Ngada,
hampri seluruh agama yakni, Katolik,
Islam, Protestan, Hindu dan Budhha ada dan hidup berdampingan secara rukun. Semangat dan
motivasi keagamaan adalah sumber kekuatan kita dalam Pembangunan
nasional. Nilai-nilai agama merupakan unsur perekat integrasi nasional.
“Moderasi beragama
merupakan kebaikan moral bersama dan telah lama menjadi
aspek yang menonjol dalam sejarah peradaban dan tradisi semua agama di dunia yang
mana memilih jalan tengah di antara dua kutub ekstrem, dan tidak berlebih-lebihan, merupakan
sikap beragama yang paling ideal”, tegas Yohanes
Di akhir sambutan,
Yohanes meminta
peserta untuk tekun dan disiplin dalam pelatihan serta membagikan ilmunya kepada rekan sejawat
Selama pelatihan
keempat puluh peserta memperoleh materi dari Widyaiswara BDK Denpasar, Dr. Hj. Sifa, M.Pd., M.PdI dan Drs. H. Bambang
Rudianto, M.Pd dan didampingi Abdul Hadi, Wayan Seruni, Komang Adi Pramana
Putra, dan Ni Wayan Arnadi