KAKANKEMENAG BULELENG TEGASKAN PERAN PENYULUH AGAMA SEBAGAI UJUNG TOMBAK PENINGKATAN KUALITAS KEHIDUPAN BERAGAMA
  • BDK Denpasar
  • 29 Maret 2023
  • 166x Dilihat
  • Berita

KAKANKEMENAG BULELENG TEGASKAN PERAN PENYULUH AGAMA SEBAGAI UJUNG TOMBAK PENINGKATAN KUALITAS KEHIDUPAN BERAGAMA

Selasa/03

Balai Diklat Keagamaan Denpasar bekerjasama dengan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Buleleng menggelar Pelatihan Penggerak Penguatan Moderasi Beragama Angkatan IX. Pelatihan ini digelar untuk para penyuluh agama Kantor Kementerian Agama Kabupaten Buleleng. Pelatihan ini digelar selama enam hari dimulai dari tanggal 27 Maret sampai dengan 1 April 2023.

Diikuti sebanyak 40 penyuluh agama, pelatihan dibuka secara langsung oleh Kepala Kementerian Agama Kabupaten Buleleng, I Made Subawa, S.E., M.Pd. Kepala Kankemenag Kabupaten mengapresiasi pelatihan yang digelar untuk para penyuluh mengingat penguatan moderasi sangat penting dilaksanaan karena adanya keberagamaan dan keberagamaan di Indonesia.

Subawa menyoroti salah satu tugas Kementerian Agama yakni meningkatkan kualitas kehidupan beragama. Penyuluh agama merupakan ujung tombak/perpanjangan tangan dalam melaksanakan tugas tersebut.

Penyuluh Agama harus mempunyai fungsi informatif, edukasi, advokasi. Fungsi tersebut dijalankan dengan Bahasa agama dalam menjalankan tugas kepenyuluhan. Penyuluh diharapkan melakukan tindakan-tindakan yang arif dan bijaksana”, tegas Subawa

Subawa menekankan tiga hal yang harus dipahami oleh penyuluh agama, diantaranya, bagaimana pelaksanaan beragama tidak mengingkari agama itu sendiri, bagaimana menghadapi kondisi tantangan ke depan salah satunya kekeliruan menafsirkan kitab suci, dan munculnya fenomena keberagamaan yang bertentangan dengan konsesus negara (UUD 1945, Pancasila, NKRI).

Di akhir arahan, mantan Kepala Kankemenag Kabupaten Bangli tersebut berpesan kepada peserta agar fokus mengikuti pelatihan sehingga hasil pelatihan nantinya dapat menunjang pelaksanaan tugas di lapangan.

Dalam pelatihan ini, peserta difasilitasi materi oleh Widyaiswara BDK Denpasar, Haris Budi Santosa, S.Pd., M.Pd dan Ardiwan, S.Pd.I, M.Pd.I, serta didampingi tiga orang panitia penyelenggara, Fenty Herlina Sari, Si Luh Komang Suitri, Ayu Dwi Rukmana, dan Gusti Ayu Putu Pastini